Contoh Teks Tanggapan Kritis : Dampak Media Sosial Bagi Pelajar
Desember 30, 2016
Dampak Media Sosial Bagi Pelajar
Karya : Amsgrey (dengan berbagai sumber)
Pada zaman ini, penggunaan media sosial di
kalangan pelajar sudah menjadi hal yang candu. Hampir semua pelajar memiliki
akun media sosial pribadi. Bahkan, jika ada pelajar yang tidak memiliki media
sosial akan dianggap kuno dan ketinggalan zaman. Hal ini tentu akan menimbulkan
dampak dan pengaruh bagi pola pikir serta tindakan yang mereka lakukan terhadap
penggunaan media sosial.
Banyak kalangan pelajar mulai dari SD, SMP
hingga SMA menghabiskan waktunya di depan komputer atau smartphone mereka hanya untuk bermain media sosial. Pada umumnya,
mereka menggunakan media sosial untuk berkomunikasi kepada teman atau kerabat
dan mencari informasi mengenai tugas sekolahnya. Namun, ada beberapa pelajar
yang menyalahgunakan penggunaan media sosial, sehingga menimbulkan dampak yang
kurang baik bagi pengguna sendiri. Mereka menggunakan media sosial untuk
melihat situs-situs yang tidak pantas bagi umur mereka, seperti situs yang
mengusung tema kekerasan, kejahatan, pornografi, penggunaan narkotika, dan lain
sebagainya. Sehingga, mereka yang masih berada di usia labil menjadi penasaran
dan ingin mencoba.
Selain itu, tidak sedikit pengguna media
sosial yang menjadikan media sosial sebagai sarana untuk melakukan kejahatan,
seperti penipuan dan penculikan. Kemudian, media sosial juga dapat memicu
terjadinya pergaulan bebas yang dapat menjerumuskan pengguna pada tindak
kriminal. Tidak jarang pula ditemukan pengguna media sosial yang saling
menghina satu sama lain, serta banyak pengguna media sosial yang malas
berkomunikasi di dunia nyata. Hal ini tentu dapat menimbulkan perpecahan bagi
para pengguna media sosial, khususnya di kalangan pelajar. Apalagi sifat candu
yang timbul akibat terus menerus menggunakan media sosial sangat berpengaruh
bagi cara kerja otak mereka. Mereka cenderung lebih menutup diri pada
lingkungan sekitar.
Pendapat yang telah disajikan tersebut
mungkin benar. Namun, dengan mengesampingkan dampak negatif bagi penggunaan
media sosial, banyak pula alasan yang mendukung timbulnya dampak positif
penggunaan media sosial di kalangan pelajar.
Alasan pertama, perubahan kurikulum yang
terjadi baru-baru ini mendorong siswa untuk lebih aktif mencari informasi di
berbagai media, salah satunya adalah media sosial, karena saat ini banyak akun media sosial yang selalu membagi pengetahuan, hal ini sangat membantu siswa dalam mencari dan menambah wawasan secara praktis. Alasan kedua, media sosial berperan
sangat penting sebagai media berkomunikasi jarak jauh. Dengan demikian, para
pengguna media sosial akan tetap mempererat tali silaturahmi meski berada di
tempat yang berbeda.
Alasan berikutnya mengenai dampak positif
penggunaan media sosial adalah media sosial menyediakan tempat untuk berpesan
positif, seperti para ulama agama dan motivator. Selain itu, media sosial juga
dapat digunakan sebagai tempat berbagi pengalaman serta mengakrabkan hubungan
pertemanan jika seseorang malu bertanya di dunia nyata.
Secara umum, saya sebagai penanggap sepakat
dengan alasan yang menyatakan bahwa media sosial memiliki dampak negatif.
Namun, jika pengguna lebih bijak dalam penggunaan media sosial, akan banyak
juga dampak positif yang mereka terima.
Untuk itu, peran orang tua sangat penting
dalam memberikan pengawasan yang ketat terhadap putra putri mereka. Selain itu,
kesadaran penggunalah yang paling penting dalam menggunakan media sosial secara
bijak dan sehat. Dengan demikian, hal ini dapat meminimalisir kemungkinan
terjadinya dampak negatif penggunaan media sosial bagi pelajar.
No.
|
Jenis Informasi
|
Keterangan
|
1.
|
Nama Siswa
|
1. Amsgrey
|
2.
|
Kelas
|
9.A1
|
3.
|
Judul/Topik proyek
|
Penyusunan teks tanggapan kritis dengan topik
penggunaan media sosial di kalangan pelajar.
|
4.
|
Jenis tugas
|
Tugas individu.
|
5.
|
Sumber bahan
|
Internet.
|
6.
|
Cara pengumpulan data
|
Studi kepustakaan.
|
7.
|
Cara analisis bahan
|
Pengolahan data/fakta/informasi menjadi pernyataan
verbal berupa:
a. Penyusunan kalimat topik pada
setiap struktur bagian teks,
b. Pengembangan kalimat topik dengan
kalimat pengembang,
c. Penyusunan
paragraf yang sesuai dengan struktur teks tanggapan kritis,
d. Penyuntingan kalimat yang
disesuaikan dengan unsur kebahasaan teks tanggapan kritis, dan
e. Penggabungan
paragraf menjadi teks tanggapan kritis yang padu.
|
8.
|
Wujud hasil analisis
|
Teks tanggapan kritis sesuai dengan
urutan struktur dan penggunaan unsur bahasa yang tepat dari berbagai telaah
dan revisi.
|
9.
|
Cara pelaporan
|
Tulis dan presentasi.
|
10.
|
Jadwal pelaksanaan
|
Dua hari
Hari I : pengumpulan data,
pengolahan data, penyusunan teks, dan penyuntingan.
Hari II : presentasi
|
3 komentar
is a good reference
BalasHapusVera good
BalasHapusContoh nya sanat membantu dalam menambah wawasan terimakasih banyak
BalasHapus